<p>Masa pandemi Covid-19 belum berakhir. Melalui data Satgas Covid-19, perharinya kasus positif naik secara pesat terhitung dari awal kemunculan varian Omicron di Indonesia. Sesuai yang diprediksi para ahli, bahwa varian terbaru Covid-19 penyebarannya sangatlah pesat dibanding varian sebelumnya. Maka dari itu, pencegahan merupakan hal paling utama yang harus diprioritaskan oleh pemerintah. </p>
<p>Pemerintah sudah gencar melakukan program vaksinasi sejak tahun 2021 hingga saat ini. Vaksin juga dianggap sangat efektif untuk mengurangi dampak berat yang ditimbulkan dari virus jika terpapar. </p>
<p>Namun, seiring berjalannya waktu, vaksin yang sudah diselenggarakan yaitu vaksin dosis pertama dan kedua, akan mengalami penurunan efektivitasnya. Menurut WHO, pada 6 bulan pasca vaksinasi yang disusul dengan varian-varian baru, maka akan terjadi kecenderungan penurunan antibodi dalam tubuh. </p>
<p>Produk vaksin di bawah izin WHO pun mengalami penurunan sebesar kurang lebih 8% dalam 6 bulan terakhir di semua kelompok umur. Maka dari itu, adanya program vaksin <em>booster</em> sangat penting demi mengembalikan imunitas dan proteksi klinis dalam tubuh kita. WHO juga menargetkan agar 70% populasi di tiap negara sudah tervaksinasi di pertengahan tahun 2022. </p>
<p>Pentingnya vaksin <em>booster </em>sebenarnya sudah gencar dilakukan untuk tenaga kesehatan pada akhir 2021, merujuk pada ganasnya varian delta pada saat itu. Di awal tahun ini pun, pemerintah mencoba untuk memenyediakan fasilitas vaksin <em>booster </em>secara gratis untuk seluruh masyarakat Indonesia. Yang dimana akan terlebih dahulu diberikan kepada daerah-daerah dengan total 70% dosis pertama dan 60% untuk dosis keduanya. </p>
<p>Vaksin <em>booster </em>yang sudah tersedia di Indonesia dan dapat didistribusikan ke masyarakat di antaranya ada CoronaVac, Pfizer, AstraZenecca, Moderna, dan Zififax. Masing-masing produk tentunya sudah mendapatkan izin BPOM dari negara. </p>
<p>Pemberian vaksin <em>booster</em> tentunya tidak hanya untuk proteksi sendiri dan bersama, namun juga dapat memulihkan kondisi ekonomi di negeri kita yang belum sepenuhnya pulih. Jika seluruh masyarakat sudah mendapatkan vaksin secara penuh, maka aktivitas di lingkungan masyarakat pun akan semakin fleksibel nantinya. </p>
<p>Melalui program vaksinasi booster, maka besar harapan agar Indonesia dapat menuju kekebalan komunitas (<em>herd immunity</em>) dan mempercepat pemenuhan vaksisnasi bagi masyarakat global. </p>
<p></p>
<p> </p>
<p></p>
<p> </p>
<p></p>
<p><strong>Penulis: Amalia Trias Pertiwi </strong></p>
<p><strong>Gambar: Freepik </strong></p>